Mengenal Sekring Listrik: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja

Randra Agustio Efryansah

Jul 7, 2024

Gambar Sekring

Sekring listrik merupakan perangkat yang dirancang dengan konduktor tipis untuk memutus aliran listrik saat terjadi gangguan. Alat ini bekerja dengan cara meleleh atau memisahkan arus listrik yang berlebihan. Fungsinya sebagai pengaman untuk semua jaringan kabel di rumah.

Pada intinya, sekring ini terdiri dari kawat halus dan pendek yang akan meleleh jika dialiri arus berlebih. Sekring sengaja dipasang dalam rangkaian sebagai titik lemah untuk mengantisipasi masalah keselamatan akibat peralatan listrik.

Mengenal Sekring

Kelebihan beban listrik di rumah bisa merusak peralatan dan bahkan memicu kebakaran. Oleh karena itu, pemasangan sekring dan MCB (Miniature Circuit Breaker) di setiap rumah sangat diperlukan untuk melindungi sirkuit.

Sekring dan MCB memutus aliran listrik jika terjadi kelebihan beban, namun dengan cara yang berbeda.

Sekring terdiri dari logam yang meleleh jika terlalu panas, sementara MCB memiliki mekanisme saklar internal yang terputus oleh gelombang listrik.

Apakah MCB identik dengan sekring? Miniature Circuit Breaker (MCB) dan sekring keduanya memiliki kemampuan untuk secara otomatis memutus aliran listrik ketika rangkaian mengalami kelebihan muatan atau korsleting.

Namun, perbedaannya terletak pada sekring yang tidak dapat digunakan kembali setelah pemutusan arus, sedangkan MCB dapat digunakan kembali.

Cara Kerja Sekring

Ada berbagai jenis sekring yang biasa digunakan di rumah. Sekring ini biasanya terbuat dari kawat logam atau filamen yang ditutup kaca atau keramik. Sekring terhubung ke kotak khusus sebagai pusat rangkaian kabel.

Jika aliran listrik normal, sekring mengizinkan arus melewati penghalang filamen. Namun, jika arus berlebih, filamen akan meleleh dan menghentikan aliran listrik.

Setelah itu, sekring harus diganti dengan yang baru sesuai tingkat tegangan. Sekring yang dibiarkan terlalu lama bisa berbahaya. Oleh karena itu, penting untuk memilih sekring dengan nilai sedikit lebih tinggi dari arus operasi normal.

Penutup

Sebagai penutup, pemahaman dan pemasangan sekring listrik yang tepat sangatlah penting untuk menjaga keamanan instalasi listrik di rumah. Sekring tidak hanya melindungi peralatan listrik dari kerusakan akibat kelebihan beban, tetapi juga mencegah risiko kebakaran yang bisa terjadi.

Pilihan antara sekring atau MCB harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi spesifik jaringan listrik rumah Anda. Dengan memahami jenis-jenis sekring dan cara kerjanya, kita dapat memastikan perlindungan optimal bagi rumah dan keluarga dari bahaya listrik.

Oleh karena itu, selalu pastikan untuk menggunakan sekring dengan nilai yang tepat dan menggantinya segera jika terjadi kerusakan.

Randra Agustio Efryansah

Seorang personal blogger yang bergerak di bidang Instalasi Tenaga Listrik, Elektronika, dan Energi Terbarukan