Cara Menentukan Ukuran Kabel Listrik 3 Phase

Pada artikel sebelumnya Kelas Teknisi telah menjelaskan tentang cara menentukan ukuran kabel listrik 1 phase. Nah, pada artikel ini Kelas Teknisi akan menjelaskan mengenai ukuran  kabel listrik untuk 3 phase berdasarkan PUIL (Panduan Umum Instalasi Listrik). Kabel 3 phase biasanya digunakan untuk kebutuhan gedung bertingkat seperti, apartemen, hotel, mall, pabrik, dll. Standar tegangan pada kabel listrik 3 phase adalah 380 Volt.

Untuk Anda yang belum mengetahui apa itu listrik 3 phase, Kelas Teknisi telah menerbitkan artikel yang menjelaskan tentang listrik 3 phase disini. Kenapa penting untuk menentukan ukuran kabel listrik 3 phase, karna jika asal-asalan dapat menyebabkan hal yang sangat fatal, seperti kebakaran.


Bagaimana Cara Menentukan Ukuran Kabel 3 Phase?

Sebelum melakukan perhitungan daya, kamu harus memiliki cukup data atau kapasitas perangkat elektronik yang akan kamu gunakan.

1. Menghitung Arus Listrik

Sebelum nenentukan nilai arus listrik, Anda harus mengetahui daya yang digunakan, dengan rumus sebagai berikut:

Setelah Anda mendapatkan nilai daya, Anda dapat menghitung arus menggunakan persamaan berikut:


Dimana,

P = Daya Aktif (Watt)
I = Arus (Amper)
V = Tegangan (Volt)
Cos phi = Faktor Daya

2. Menentukan KHA


KHA adalah kemampuan hantar arus, merupakan batas maksimal arus listrik yang mampul dialirkan pada sebuah penghantar atau kabel.

Rumus kemapuan hantar arus, sebagai berikut:

KHA = 125 % x I (PUIL 2011)

Keterangan:

KHA: Kemampuan Hantar Arus (A)
I = FLA (Full Load Ampere / Arus Beban Penuh (A)
125% = Nilai safety factor

3. Menentukan Besar Kabel


Penentuan besar kabel mengacu pada KHA PUIL 2011. Setelah mengetahui nilai KHA, maka kita dapat menentukan ukuran kabel berdasarkan tabel kemampuan hantar arus berikut ini:

NO Luas Penampang mm² Ampere
1 0.75 mm² 12 A
2 1 mm² 15 A
3 1.5 mm² 18 A
4 2.5 mm² 26 A
5 4 mm² 34 A
6 6 mm² 44 A
7 10 mm² 61 A
8 16 mm² 82 A
9 25 mm² 108 A
10 35 mm² 135 A
11 50 mm² 168 A
12 70 mm² 207 A
13 95 mm² 250 A
14 120 mm² 292 A


Maka, dari tabel diatas kita dapat menentukan ukuran kabel berdasarkan arus yang telah kita hitung.

Contoh Soal

Tentukan ukuran kabel untuk beban listrik sebesar 16.000 watt (16 kW) dengan tegangan sistem 380V dan faktor daya 0,8.

Jawab

Gunakan rumus untuk menghitung arus dalam sistem 3 fasa:

Diketahui:

  • P=16.000W
  • V=380V
  • cos(ϕ)

Jawaban:

Dengan arus yang dihitung sebesar 30.34 A, kita perlu memilih ukuran kabel yang sesuai dari tabel KHA.


Dari tabel, kita dapat melihat bahwa arus 30.34 A paling mendekati kapasitas 32 Ampere. Oleh karena itu, ukuran kabel yang sesuai adalah 4 mm².


Kesimpulan

Dengan tahapan-tahapan cara menentukan ukuran kabel listrik 3 phase tadi, maka dari itu penting bagi kita untuk menentukan ukuran kabel listrik 3 phase agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, jangan lupa untuk menentukan jenis kabel listrik yang akan digunakan untuk instalasi listrik supaya kapasitas yang digunakan sesuai dengan standar. Jika ada pertannyaan, silahkan teman-teman letakkan di kolom komentar ya. Semoga bermanfaat.


Artikel menarik lainnya:

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url