Generator: Pengertian, Cara Keja, dan Komponennya

Generator : Pengertian, Cara Keja, dan Komponennya - Dalam artikel ini Kelas Teknisi akan membahas pengertian generator, crinsip kerja, komponen-komponennya, serta berbagai jenis generator yang ada. Yuk, disimak pembahasan berikut ini.


Pengertian Generator

Generator adalah mesin yang berperan mengubah energi mekanis menjadi energi listrik. Prinsip kerja generator didasarkan pada fenomena induksi elektromagnetik, yang menyatakan bahwa medan magnet yang bergerak memotong konduktor akan menghasilkan gaya elektromotor (Gelektromotive Force - EMF) pada konduktor tersebut. EMF inilah yang kemudian memicu aliran listrik. Pertama kali ditemukan oleh Michael Faraday pada abad ke-19.


Cara Kerja Generator

Cara kerja generator dapat dijelaskan sebagai berikut. Sebelum masuk ke penjelasan teknisnya, perlu dicatat bahwa generator tidak hanya digunakan di rumah-rumah saja. Berbagai bisnis besar juga menggunakan teknologi ini untuk memenuhi kebutuhan pelanggan mereka.


Bisnis-bisnis seperti hotel, vila, pabrik, bandara, rumah sakit, dan lainnya mengandalkan generator bukan hanya untuk kebutuhan pelanggan, tetapi juga untuk memastikan kelancaran operasional dan keuntungan bisnis mereka. Gangguan dalam produksi, pengemasan, dan proses lainnya dapat mengakibatkan penurunan pendapatan, kerugian material, bahkan kehilangan kepercayaan dari pelanggan. Oleh karena itu, pentingnya penggunaan generator dalam aktivitas sehari-hari sudah tidak perlu diragukan lagi.


Secara umum, generator adalah mesin yang mengubah energi mekanik menjadi energi listrik melalui prinsip elektromagnetik dengan memanfaatkan medan magnet. Proses ini dapat dijelaskan dengan langkah-langkah berikut:


  • Mesin dihidupkan untuk menggerakkan rotor.
  • Rotor, yang terdiri dari lilitan kawat tembaga yang dapat berputar, menghasilkan medan magnet.
  • Medan magnet dari rotor menginduksi stator, yang menghasilkan arus listrik.
  • Ketika beban listrik meningkat, tegangan searah dari regulator diberikan ke kumparan kutub untuk meningkatkan medan magnet di sekitar kutub. Hal ini memastikan bahwa daya listrik yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan.

Komponen-komponen Generator

Komponen Utama Generator:

  • Rotor: Bagian bergerak generator yang terdiri dari kumparan penghantar listrik (armature) dan inti besi lunak. Rotor diputar oleh sumber energi mekanis, seperti mesin pembakaran internal ( bensin atau solar), turbin air, turbin angin, atau mesin uap.
  • Stator: Bagian tetap generator yang terdiri dari rangka dan inti besi lunak berlaminasi (dilapisi). Inti besi ini memiliki kutub-kutub magnet yang bisa berupa magnet permanen atau elektromagnet.
  • Sikat dan cincin penghantar (slip ring): Komponen penghantar arus listrik yang terdapat pada generator AC (arus bolak-balik). Sikat akan menggerakkan arus listrik yang dihasilkan rotor menuju rangkaian eksternal.

Jenis Generator

  • Generator AC (Arus Bolak-balik): Generator jenis ini menghasilkan listrik yang besarnya dan arahnya bolak-balik secara periodik. Kebanyakan generator yang digunakan untuk pembangkit listrik skala besar adalah generator AC.
  • Generator DC (Arus Searah): Generator DC menghasilkan listrik searah yang besarnya dan arahnya tetap. Jenis generator ini umumnya digunakan untuk keperluan tertentu seperti pengisian baterai.

Kegunaan Generator

Generator memiliki berbagai kegunaan yang penting dalam berbagai sektor kehidupan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Penyediaan Listrik Darurat

Salah satu kegunaan utama generator adalah menyediakan sumber listrik darurat saat terjadi pemadaman listrik mendadak. Ini sangat krusial untuk rumah tangga, rumah sakit, dan bisnis yang membutuhkan keandalan listrik terjamin untuk operasional sehari-hari.

2. Penggunaan di Tempat-tempat Terpencil

Di daerah terpencil atau yang belum terjangkau jaringan listrik utama, generator menjadi solusi utama untuk menyediakan listrik. Hal ini mendukung kehidupan sehari-hari dan perkembangan ekonomi di wilayah tersebut.

3. Industri dan Konstruksi

Dalam industri dan konstruksi, generator digunakan untuk menyediakan daya listrik sementara selama pembangunan, pemeliharaan, atau perbaikan instalasi listrik utama. Generator besar dapat menyediakan daya untuk mesin-mesin berat dan alat-alat pengerjaan lainnya.

Kesimpulan

Seiring dengan perkembangan teknologi, generator kini dibuat lebih efisien dan ramah lingkungan. Pemanfaatan sumber energi terbarukan seperti tenaga surya, angin, dan air  menjadi alternatif sumber energi mekanis untuk menggerakkan generator.  Dengan demikian, diharapkan penggunaan generator di masa depan dapat lebih ramah lingkungan.

Kelasteknisi.com adalah situs yang menyediakan materi-materi berkaitan tentang teknisi. Kunjungi laman Kelas Teknisi dan dapatkan materi-materi bermanfaat lainnya!

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url