Perbedaan Antara Motor Induksi Satu Fasa dan Tiga Fasa

Motor Induksi Satu Fasa dan Tiga Fasa dibedakan berdasarkan berbagai faktor dalam artikel ini seperti suplai di mana mereka beroperasi, torsi awal, perawatan, fitur, efisiensi motor, faktor daya, dan contoh di mana keduanya motor digunakan.

Baca juga: Keuntungan Sistem Tiga Fasa Dibandingkan Sistem Satu Fasa

Perbedaan Antara Motor Induksi Satu Fasa dan Tiga Fasa 

Dibawah ini dalam bentuk tabel dari perbedaan antara motor induksi satu fasa dan tiga fasa.

Motor Induksi adalah motor asinkron karena tidak berjalan pada kecepatan sinkron. Motor Induksi Satu Fasa bekerja pada catu daya 1 fasa dan tidak dapat memulai sendiri.

Motor induksi tiga fasa bekerja pada catu daya 3 fasa dan merupakan motor yang dapat memulai sendiri.

Perbedaan Antara Motor Induksi Satu Fasa dan Tiga Fasa

• Sesuai dengan namanya sendiri, motor induksi satu fasa menggunakan suplai daya satu fasa, untuk pengoperasiannya dan motor induksi 3 fasa menggunakan suplai daya tiga fasa.
• Torsi awal motor induksi satu fasa rendah, sedangkan torsi awal motor induksi tiga fasa tinggi.
• Motor satu fase mudah diperbaiki dan dirawat, tetapi perawatan motor tiga fase sulit dilakukan.
• Motor satu fasa memiliki konstruksi yang sederhana, andal, dan ekonomis dibandingkan dengan motor induksi tiga fasa.
• Efisiensi motor satu fasa rendah, sedangkan efisiensi motor induksi tiga fasa tinggi.
• Faktor daya motor induksi satu fasa lebih rendah dibandingkan dengan motor induksi tiga fasa.
• Motor satu fasa banyak digunakan pada peralatan rumah tangga seperti mixer grinder, kipas angin, kompresor, dll. Motor induksi tiga fasa banyak digunakan di industri.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Motor Induksi

Demikian lah perbedaan antara motor induksi satu fasa dan tiga fasa semoga bermanfaat dan jangan lupa cek artikel kami lainnya.