Perawatan dan Perbaikan Rice Cooker, Bikin Tahan Lama!
Makanan adalah asupan energi bagi manusia, yang harus dipenuhi setiap hari. Nasi sebagai makanan pokok harus dimasak sebelum dikonsumsi. Alat penanak nasi yang banyak digunakan pada rumah tangga umumnya disebut rice cooker. Rice cooker memakan waktu yang cukup lama untuk menanaknya. Peralatan ini memungkinkan digunakan pada rumah tangga karena pemakaian dayanya mulai dari 350 Watt, 500 Watt, 800 Watt, dan seterusnya.
1. Bagian-bagian Rice Cooker
Pada dasarnya rice cooker memiliki bagian-bagian atau komponen, sebagai
berikut:
a. Pan bagian dalam
Pan bagian dalam berfungsi untuk menempatkan beras yang akan ditanak, terbuat dari logam atau aluminiumnya yang dilapisi bahan anti lengket.
b. Elemen pemanas
Pada rice cooker tertentu pemanas ini dililitkan pada bagian samping pan bagian dalam. Untuk jenis seperti ini, apabila elemen rusak dapat diperbaiki. Namun pada kebanyakan rice cooker yang diperdagangkan sekarang elemen pemanas ditempatkan dalam bagian/pipa yang solid/permanen, sehingga bila rusak sukar diperbaiki.
c. Rumah bagian luar (out case)
Rumah bagian luar (out case), berfungsi sebagai pelindung dari pan bagian dalam dan elemen. Pada bagian ini biasanya terdapat sakelar dan terminal untuk kabel tenaga. Sakelar umumnya mempunyai 2 kedudukan yaitu kedudukan cooking dan warm.
d. Kabel tenaga
Kabel ini biasanya terdiri dari tusuk kontak untuk ke sumber listrik dan kontra steker untuk ke terminal pada peralatan. Bila peralatan tidak dipakai, kabel dapat dilepas dan disimpan terpisah.
e. Tutup
Kebanyakan rice cooker mempunyai dua buah tutup yaitu satu tutup untuk pan bagian dalam dan satu lagi tutup bagian atas yang dilengkapi dengan klem.
2. Perawatan Rice Cooker
Pada dasarnya untuk merawat rice cooker relatif ringan. Perawatan dilakukan terhadap fisik, kelistrikan, dan sedikit bagian mekanik. Perawatan terhadap fisik peralatan dengan membersihkan bagian-bagian peralatan seperti pan bagian dalam dan rumah bagian luar.
Membersihkan bagian dalam cukup dengan air dan sabun/vim. Sedang untuk bagian luar agar tidak mudah berkarat harus selalu kering dan bila mungkin diberi bahan antikarat atau bila catnya sudah rusak dilakukan pengecatan kembali.
Pemeliharaan kelistrikannya antara lain dijaga agar kabel tenaga tidak sering tertekuk dan perhatikan sakelar, apabila nasi telah masak, pastikan bahwa sakelar dalam posisi off atau warm.
Setiap kali akan menggunakan yakinkan bahwa tidak ada benda lain yang berada di bagian dalam antara pan dengan bagian dasar rice cooker yang dapat mengganggu proses menanak nasi.
3. Perbaikan Rice Cooker
Ada beberapa bagian rice cooker yang sering mengalami kerusakan. Bagianbagian yang memungkinkan kerusakan pada rice cooker, sebagai berikut:
- Kabel tenaga, putus atau isolasi terkupas. Cara perbaikannya bila memungkinkan diperbaiki/diisolasi pada bagian yang rusak, tetapi kalau kabel sudah cukup tua dan pendek lebih baik diganti baru.
- Sakelar, yang kerusakannya pada bagian mekanik seperti pegas dan kontakkontaknya. Karena model sakelarnya tidak umum dijual di pasaran, bila rusak memerlukan perbaikan atau dimodifi kasi.
- Elemen pemanas, kerusakan elemen pemanas biasanya disebabkan oleh kesalahan tegangan, di mana biasanya dipakai untuk tegangan 110 volt kemudian dipakai pada tegangan 220 volt. Penyebab lainnya adalah karena kurangnya pemeliharaan, sehingga pada bagian elemen atau bagian dasar dari rice cooker berkarat, sehingga pelindung elemen rusak dan elemennya putus atau terhubung singkat dengan badan. Untuk merek tertentu elemen pemanas ini ada dijual satu set, tetapi kebanyakan merek kerusakan elemen susah diperbaiki.
- Pengatur panas, alat ini dilengkapi dengan pengatur/pembatas panas dari bimetal, kerusakan pada bimetal dapat menyebabkan rice cooker tidak panas atau panas menjadi terlalu tinggi. Untuk ini bimetal perlu diperiksa dan diset ulang atau diperbaiki.