Kaidah Tangan Kiri Dan Kanan Fleming

Pengenalan ke Aturan Tangan Kiri dan Tangan Kanan Fleming

Aturan tangan kiri dan tangan kanan Fleming adalah prinsip-prinsip dasar dalam fisika yang berkaitan dengan hubungan antara arah arus listrik, medan magnet, dan gaya yang terjadi dalam suatu konduktor yang bergerak dalam medan magnet. Konsep ini pertama kali dijelaskan oleh ilmuwan terkenal bernama Michael Faraday, dan telah menjadi dasar dalam pemahaman kita tentang interaksi antara listrik dan magnet.

Setiap kali konduktor pembawa arus berada di bawah medan magnet, akan ada gaya yang bekerja pada konduktor tersebut. Arah gaya ini dapat ditemukan menggunakan Aturan Tangan Kiri Fleming (juga dikenal sebagai 'aturan tangan kiri Fleming untuk motor').

Demikian pula jika sebuah konduktor dibawa secara paksa di bawah medan magnet, akan ada arus induksi dalam konduktor itu. Arah gaya ini dapat ditemukan menggunakan Aturan Tangan Kanan Fleming.

Dalam kedua aturan tangan kiri dan kanan Fleming, ada hubungan antara medan magnet, arus, dan gaya. Hubungan ini secara terarah ditentukan oleh aturan tangan kiri Fleming dan aturan tangan kanan Fleming.

Aturan-aturan ini tidak menentukan besarnya tetapi menunjukkan arah salah satu dari tiga parameter (medan magnet, arus, gaya) ketika arah dua parameter lainnya diketahui.

Aturan Tangan Kiri Fleming terutama berlaku untuk motor listrik dan aturan Tangan Kanan Fleming terutama berlaku untuk generator listrik.

Aturan Tangan Kiri Fleming?

Ditemukan bahwa setiap kali konduktor pembawa arus ditempatkan di dalam medan magnet , gaya bekerja pada konduktor , dalam arah tegak lurus terhadap kedua arah arus dan medan magnet.

Pada gambar di bawah, sebagian konduktor dengan panjang 'L' ditempatkan secara vertikal dalam medan magnet horizontal seragam kekuatan 'H', yang dihasilkan oleh dua kutub magnet N dan S. Jika arus 'I' mengalir melalui konduktor ini , besarnya gaya yang bekerja pada penghantar adalah:

Ulurkan tangan kiri Anda dengan jari telunjuk, jari kedua dan ibu jari pada sudut kanan satu sama lain. Jika jari telunjuk menunjukkan arah medan dan jari kedua menunjukkan arah arus, maka ibu jari menunjukkan arah gaya.

Sementara arus mengalir melalui konduktor, satu medan magnet diinduksi di sekitarnya. Medan magnet dapat dibayangkan dengan mempertimbangkan jumlah garis gaya magnet tertutup di sekitar konduktor .

Arah garis gaya magnet dapat ditentukan dengan aturan pembuka botol Maxwell atau aturan pegangan tangan kanan.

Sesuai aturan ini, arah garis gaya magnet (atau garis fluks ) searah jarum jam jika arus mengalir menjauh dari pengamat, yaitu jika arah arus melalui konduktor masuk dari bidang referensi seperti yang ditunjukkan pada angka.

Sekarang jika medan magnet horizontal diterapkan secara eksternal ke konduktor, dua medan magnet ini yaitu medan di sekitar konduktor karena arus yang melaluinya dan medan yang diterapkan secara eksternal akan berinteraksi satu sama lain.

Kita amati pada gambar bahwa garis-garis gaya magnet dari medan magnet luar adalah dari kutub N ke S yaitu dari kiri ke kanan.

Garis-garis gaya magnet dari medan magnet luar dan garis-garis gaya magnet akibat arus dalam penghantar berada pada arah yang sama di atas penghantar, dan berlawanan arah di bawah penghantar.

Oleh karena itu akan ada lebih banyak garis gaya magnet co-directional di atas konduktor daripada di bawah konduktor.

Akibatnya, akan ada konsentrasi garis gaya magnet yang lebih besar dalam ruang kecil di atas konduktor. Karena garis gaya magnet bukan lagi garis lurus, garis itu berada di bawah tegangan seperti karet gelang yang diregangkan.

Akibatnya, akan ada gaya yang cenderung untuk memindahkan penghantar dari medan magnet yang lebih terkonsentrasi ke medan magnet yang kurang terkonsentrasi, yaitu dari posisi sekarang ke bawah.

Sekarang jika Anda mengamati arah arus, gaya, dan medan magnet dalam penjelasan di atas, Anda akan menemukan bahwa arahnya sesuai dengan aturan tangan kiri Fleming.

Apa itu Aturan Tangan Kanan Fleming?

Sesuai hukum Faraday tentang induksi elektromagnetik , setiap kali sebuah konduktor bergerak di dalam medan magnet , akan ada arus induksi di dalamnya. Jika konduktor ini digerakkan secara paksa di dalam medan magnet, akan ada hubungan antara arah gaya yang diterapkan, medan magnet, dan arus .

Hubungan antara ketiga arah ini ditentukan oleh Aturan tangan kanan Fleming .

Aturan ini menyatakan “Ulurkan tangan kanan dengan jari pertama, jari kedua dan ibu jari pada sudut kanan satu sama lain. Jika jari telunjuk menunjukkan arah garis gaya, ibu jari menunjuk ke arah gerakan atau gaya yang diterapkan, maka jari kedua menunjuk ke arah arus induksi”.

Dalam fisika, aturan tangan kiri dan tangan kanan Fleming adalah konsep penting yang memungkinkan kita untuk memahami interaksi antara listrik dan magnet. Dengan menggunakan aturan tangan kiri, kita dapat menentukan arah gaya pada konduktor yang bergerak dalam medan magnet, sedangkan aturan tangan kanan digunakan untuk menentukan arah arus yang diinduksi pada konduktor yang bergerak. Dengan pemahaman yang mendalam tentang kedua aturan ini, kita dapat mengaplikasikan prinsip-prinsip ini dalam berbagai situasi kehidupan nyata.

Jadi, demikianlah penjelasan lengkap mengenai aturan tangan kiri dan tangan kanan Fleming dalam fisika. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda memahami konsep ini dengan lebih baik. Terima kasih telah membaca!